Dinas PUPR Meranti Lakukan Pemeliharaan Jalan, Ada yang Sudah Berusia 10 Tahun

pupr / Politik dan Pemerintahan

Senin, 27 Februari 2023 • 2 Menit baca

Saat ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kepulauan Meranti tengah melakukan pemeliharaan jalan di Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir. Jalan yang ditingkatkan ini, ada yang sudah berusia 10 tahun.

Menurut Plt Kadis PUPR Kepulauan Meranti, Fajar Triasmoko MT, pemeliharaan jalan ini perdana dilakukan sejak beberapa ruas jalan itu dibangun. Jalan base yang ditingkatkan terbentang di dua kecamatan yaitu Kecamatan Rangsang Barat hingga Rangsang Pesisir.

Kata Fajar, ini merupakan pemeliharaan pertama sejak beberapa ruas jalan itu dibangun. Padahal idealnya, tambah Fajar, pemeliharaan jalan base harusnya dilakukan rutin setiap tahun.

“Sejak dibangun, ini baru perdana ditingkatkan atau dilakukan pemeliharaan. Bahkan, ada ruas jalan yang sudah dibangun 10 tahun lalu (2013, red) namun baru di masa pemerintahan Pak Bupati HM Adil dilakukan pemeliharaan,” ujar Fajar, Senin (27/2/2023).

Ditambahkan Kabid Bina Marga, Rahmat Kurnia ST, jalan yang saat ini sudah dibangun sejak tahun 2013 adalah ruas Melai – Kedabu Rapat, sepanjang lebih kurang 3 KM. Kondisinya, sudah rusak parah. Padahal, jalan ini merupakan akses yang padat aktivitas masyarakat.

Dikatakan Rahmat Kurnia lagi, secara keseluruhan, peningkatan jalan base yang terbentang dari Kecamatan Rangsang Barat hingga Rangsang Pesisir tak kurang dari 30 KM. Dirincikannya, Pecah Buyung – Peranggas sepanjang 6,34 KM, Peranggas – Kayuara sepanjang 25 KM, Sendaur – Kedabu Rapat 5,7 KM dan Melai – Kedabu Rapat sepanjang 3 KM.

“Saat ini sedang dikerjakan. Kita perkirakan pemeliharaan jalan tuntas 3 bulan kedepan. Setelah itu, kita fokus pemeliharaan jalan poros Lukun – Sei Tohor,” ujar Rahmat Kurnia.

Dikatakan lelaki yang akrab dipanggil Aang ini lagi, karena sangat lama tidak pernah adanya pemeliharaan, banyak titik-titik di ruas jalan ini rusak parah. Bahkan, dari laporan yang mereka terima, pernah beberapa guru terpaksa balik kanan karena tak berani melintas jalan di Parit Sadar yang tergenang air.

“Di Parit Sadar itu rusak berat. Pernah guru balik kanan daripada melintasi genangan. Takut motor mogok, sementara di sana jauh dari pemukiman warga,” kata Aang.

Kata Aang, pada dasarnya, selagi jalan base belum ditutup pengerasan beton, akan mudah terjadi kerusakan. Bisa disebabkan hujan dan sering dilintasi kendaraan. Sehingga, idealnya memang harus dilakukan pemeliharaan setiap tahunnya.

“Kalau rusak ringan, cukup menggunakan alat berat grader dan roller, selesai. Tapi di titik rusak berat, harus ditimbun material baru dipadatkan,” kata Aang.


Sumber : https://www.cakaplah.com/artikel/serantau/11933/2023/02/27/dinas-pupr-meranti-lakukan-pemeliharaan-jalan-ada-yang-sudah-berusia-10-tahun/#sthash.aSffVTHT.rL05tjso.dpbs

Tags: